Pengertian Virus Komputer dan Kerugian yang Diakibatkannya

Daftar Isi

Virus komputer merupakan sebuah program yang diciptakan untuk merusak atau menyabotase sebuah perangkat berbasis komputer. Seperti virus pada umumnya, virus komputer bisa sangat merugikan para pengguna komputer karna efek yang ditimbulkan bisa sangat fatal.

Awal mula dibuatnya virus pada komputer sudah sejak pertama kali komputer muncul. Awalnya virus yang dibuat adalah core war atau virus perang, virus ini dibuat dengan tujuan untuk memperbaiki, menyerang, dan memusnahkan program. Pada intinya virus lebih condong kepada hal-hal yang negatif.

Read more! Ciri Smartphone Kena Virus dan Cara Mengatasinya

Virus komputer dapat merusak program dan dokumen setelah virus menyisipkan diri kedalam program atau dokumen yang bersangkutan. Banyak akibat yang disebabkan oleh virus seperti dokumen corrupt, program tidak bisa dijalankan, dan masih banyak sekali akibat (merugikan) lainnya.

Berikut adalah beberapa diciptakannya virus komputer.

1. Sabotase Komputer

Ini adalah tujuan paling umum sebuah virus diciptakan, sebut saja Trojan. Jenis virus ini biasanya di-download tanpa sadar. Saat komputer telah terinfeksi (dikenal sebagai komputer zombie), trojan akan bergabung dengan obrolan pribadi saluran dan menunggu perintah dari 'Zombie Master'-nya. Zombie Master ini akan mengumpulkan ribuan mesin terinfeksi yang disebut botnet dan menggunakannya untuk me-mount serangan pada server web.

Zombie Master mendapat komando masing-masing komputer yang terinfeksi akan mengirimkan sedikit informasi ke web server. Karena ada potensi ribuan komputer melakukan hal ini sekaligus, maka akan sering terjadi overloads server.

Read more! Cara Mengetahui HP Disadap

Master Zombie mungkin ingin melakukan hal ini ke website lain karena itu adalah situs saingan, seperti sebuah situs web pemerintahan (domain ber-ekstensi .gov). Bisa juga mereka melakukannya untuk memeras pemilik web. Mereka akan mengirim pesan seperti 'Kirim saya uang Rp500.000.000 atau situs penjualan Anda akan offline selamma 6 bulan'.

2. Menghasilkan Uang

Jenis infeksi ini sering menyamar sebagai spyware gratis atau virus removal tools (dikenal sebagai rogueware). Setelah running atau berjalan, aplikasi palsu ini akan memindai komputer dan mengatakan bahwa ditemukan beberapa virus dan memintamu untuk menghapusnya, tapi kamu diharuskan membayar sejumlah uang untuk membuka fitur tersebut.

3. Mencuri Informasi

Jenis virus ini dapat mengendus lalu lintas masuk atau keluar dari komputer untuk informasi pribadi seperti password atau nomor kartu kredit dan mengirimkannya kembali ke pembuat virus. Untuk melakukannya, oknum biasanya menggunakan metode keylogger sebagai metode mencuri informasi seperti mengetikkan email, password, data perbankan rumah, history chat dll.

Metode yang disebutkan di atas juga memungkinkan penyerang untuk mengumpulkan jumlah informasi yang luar biasa tentang seseorang yang dapat digunakan untuk tujuan pencurian identitas.

4. Menunjukkan Eksistensi

Sebuah contoh sempurna dari jenis virus ini adalah virus Blaster (alias Lovesan) yang menginfeksi ratusan ribu komputer pada bulan Agustus 2003. Virus ini menyebabkan sistem untuk restart setelah 60 detik dan memiliki dua pesan tersembunyi yang ditulis dalam kode nya.

Salah satunya adalah 'Saya hanya ingin mengatakan LOVE YOU SAN!'. Itulah kenapa virus ini disebut Lovesan. Sedangkan pesan lainnya adalah 'Bill Gates, mengapa kamu membuat ini bisa terjadi? Berhentilah hanya menghasilkan uang semata dan perbaikilah perangkat lunak Anda!'.

Hal tersebut menunjukkan bahwa tujuan virus ini adalah untuk membuktikan betapa dengan mudahnya eksploitasi terhadap sistem Windows.

5. Melumpuhkan Komputer atau Jaringan

Virus yang dapat melumpuhkan komputer masih ada dan beredar. Jenis virus terburuk ini dapat melumpuhkan komputer, dimana virus ini akan menyerang Master Boot Record (MBR) pada komputer yang akan mencegah komputer untuk memulai booting. Dengan kata lain, komputermu tidak akan bisa dinyalakan.

Virus yang mulumpuhkan jaringan juga kurang lebih sama. Kebanyakan virus jenis ini dirancang untuk meluncurkan serangan ke Denial of Service yang akan menyebabkan beban signifikan pada jaringan komputer, hingga benar-benar down dan tidak bisa diakses.

Ada beberapa kasus virus komputer yang sempat booming dalam dunia internet, salah satunya berjenis ransomware: WannaCry yang sempat menghebohkan dunia beberapa tahun belakangan.

WannaCry diyakini menggunakan exploit eternalblue yang di kembangkan oleh badan keamanan nasional Amerika Serikat untuk menyerang komputer yang menggunakan sistem oprasi Windows. Virus ini digunakan hacker dan mengincar perusahaan-perusahaan besar untuk mencuri dan meng-enkripsi server sehingga perusahaan target tidak dapat mengakses data server.

Lalu, pelaku akan meminta sejumlah uang tebusan untuk mendapatkan datanya kembali. Menurut data mulai dari 12 mei 2017 hingga 15 mei 2017, sudah terdapat lebih dari 200.000 korban dan lebih dari 230.000 komputer di dunia terinfeksi oleh virus ini dan uang tebusan yang diminta atara $300 hingga $600, ada juga yang meminta dalam bentuk BitCoin.

Itulah beberapa jenis virus komputer yang jelas merugikan. Sebagai pengguna komputer yang baik, kamu juga harus memperhatikan kesehatan komputermu. Jangan hanya asal pakai saja. Lakukan langkah kecil seperti instal antivirus atau lakukan update berkala jika ada patch baru tersedia.