6 Aplikasi Paling Boros Baterai di Android dan Solusinya [Update]

Daftar Isi

Baterai boros pada dasarnya sudah menjadi hal yang mutlak bagi sebuah smartphone. Tuntutan mobilitas yang tinggi membuat smartphone membutuhkan banyak suplai daya untuk menjaganya tetap menyala. Dan salah satu penyebab borosnya baterai adalah banyaknya aplikasi yang diinstal pada smartphone itu sendiri.

Aplikasi memang dibuat untuk lebih memudahkan pengguna untuk mendapatkan akses tertentu. Tapi, selain kelebihannya tersebut, ada beberapa aplikasi yang membutuhkan suplai daya yang tidak sedikit. Hal ini berimbas pada borosnya penggunaan baterai di android itu sendiri.

Aplikasi Android Paling Boros Baterai

Dari sekian banyak aplikasi yang ada di platform android, memang ada beberapa yang "dikenal" sebagai penyebab cepatnya baterai habis. Berikut diantaranya:

1. Facebook

Sudah bukan rahasia lagi kalau Facebook menjadi aplikasi yang menghabiskan banyak daya. Bahkan pihak Facebook mengakui kalau aplikasinya memang berat dan banyak menguras baterai. Aplikasi Facebook memberikan kamu notifikasi real time untuk message, komentar, like dll. Hal ini membuat Facebook harus terus berjalan di latar belakang yang membuatnya banyak menghabiskan baterai bahkan RAM android-mu.

Untuk mengatasinya, kamu bisa pakai Facebook Lite yang punya ukuran lebih kecil. Atau kamu bisa menggunakan browser saat akan megakses Facebook.

2. Facebook Messenger

Selain fungsi utamanya untuk berkirim pesan antar pengguna Facebook, aplikasi ini punya fitur lain untuk menggantikan aplikasi SMS dan Telepon di hape-mu. Semua panggilan dan SMS akan dialihkan ke Facebook Messenger. Selain itu, resource yang digunakan pun tergolong besar. Jadi jangan heran kalau bateraimu cepat habis.

Seperti halnya Facebook, kamu bisa menggunakan Messenger Lite sebagai alternatif.

3. BBM (Blackberry Messenger)

Diantara pesan instan lain, BBM saya nobatkan sebagai aplikasi chatting yang paling berat dan boros daya. Recent update adalah penyumbang terbesar dari berkurangnya angka pada indikator baterai hape-mu. BBM juga terlalu banyak fitur yang penulis katakan sia-sia, silahkan scroll ke tab paling kanan untuk melihatnya.

Kamu bisa menggunakan layanan instant messenger lain sebagai alternatif pengganti BBM. WhatsApp adalah yang paling penulis rekomendasikan.

4. Ramalan Cuaca

Dengan aplikasi cuaca, kita bisa mengetahui apakah cuaca sedang dalam kondisi panas atau akan turun hujan. Cukup membantu, hanya saja aplikasi cuaca membutuhkan pembaruan berkala untuk kebutuhan analisa. Belum lagi jika ditambah dengan widget di layar utama. Kebayang kan apa imbasnya?

Google Now bisa kamu jadikan alternatif untuk melihat ramalan cuaca.

5. Cleaner dan Battery Saver

Pada dasarnya aplikasi cleaner dan battery saver mempunyai sistem kerja yang hampir sama. Dengan alih-alih meningkatkan performa smartphone, kedua aplikasi tersebut melakukan "kill apps" secara paksa. Alhasil RAM akan lebih lega. Jika kalian berpikir ini ekeftif, maka kalian salah besar.

Aplikasi yang dibunuh tersebut seketika akan djalankan ulang oleh sistem android, jadi apa yang kamu lakukan hanyalah sia-sia. Atau mungkin malah membuat ponsel bekerja 2 kali karena harus menjalankan aplikasi yang dimatikan secara paksa. Percayalah, sistem android sudah dibuat sedemikian rupa untuk mengatur mana aplikasi yang harus dijalankan dan tidak.

Daripada menggunakan cleaner dan battery saver, kalian bisa coba Greenify (hibernate app) atau MoboClean untuk mendapatkan akses root tanpa perlu root android.

6. Aplikasi Bawaan

Kebanyakan vendor pasti menyematkan beberapa aplikasi bawaan di ponsel buatan mereka. Ya, padahal kebanyakan tidak terlalu berguna. Yang paling menjengkelkan, aplikasi yang di-bundle ini tidak bisa dihapus.

Untuk mengatasinya, kamu harus melakukan rooting android. Dengan begitu kamu akan mendapat hak akses penuh yang memungkinkan kamu menghapus aplikasi bawaan.

Kesimpulan

Pada dasarnya, boros atau tidaknya penggunaan baterai itu tergantung dari user-nya sendiri. Untungnya makin kesini kapasitas baterai yang digunakan juga bertambah besar. Walaupun tetap rasanya boros sih.

Kalau kamu memang kamu adalah orang yang punya mobilitas tinggi, mungkin membawa Power Bank adalah solusi terbaik untuk penyuplai daya tambahan dimanapun dan kapanpun kamu butuhkan.